Manajer Real Madrid Zinedine Zidane mengatakan bahwa dia merasa senang ketika pekan yang sulit ini bisa berakhir dengan indah dengan kemenangan yang penting ketika berhadapan dengan skor telak 3-0 di kandang sendiri atas Real Sociedad dalam laga lanjutan La Liga Spanyol yang digelar pada hari Minggu (29/1) malam waktu setempat di Estadio Santiago Bernabeau. Atas kemenangan ini, tim berjuluk Los Blancos ini berhasil mengokohkan posisi mereka di puncak klasemen sementara La Liga Spanyol musim 2016/17 ini.
Publik ibukota Spanyol masih berduka menyusul Real Madrid resmi tersingkir dair panggung Copa del Rey tengah pekan kemarin. Akan tetapi, duka cita itu lambat laun menjadi suka cita ketika Mateo Kovacic berhasil memecah kebuntuan dengan memberikan keunggulan pada Real Madrid dengan gol yang dia cetak usai memanfaatkan umpan matang dari Cristiano Ronaldo sebelum turun minum. Dan pemain asal Kroasia itu juga balik membalas mengirimkan umpan kepada Ronaldo yang berhasil mencetak gol yang sukses gandakan keunggulan tim besutan Zidane itu atas Real Sociedad setelah memasuki babak kedua.
Setelah tim tamu bermain dengan 10 pemain ketika Inigo Martinez mendapat kartu kuning kedua, Real Madrid sukses membungkus kemenangan di menit-menit akhir laga saat pemain yang baru masuk dari bangku cadangan Alvaro Morata menjebol gawang Real Sociedad lewat tandukan kepala dalam serangan cepat balik yang dilancarkan oleh kubu tim tuan rumah.
Hasil ini, ditambah dengan gagalnya Sevilla dan Barcelona meraih kemenangan, membuat Real Madrid sukses semakin menjauh dari dua rival mereka itu yang saat ini berada pada jarak empat poin, dengan catatan Los Blancos juga masih menyisakan satu pertandingan yang belum mereka lakoni.
Dalam sesi konferensi pers usai pertandingan bubar, Zidane mengatakan bahwa Real Madrid berhasil melewati masa sulit untuk bermain dengan lengkap dan mengakhiri pekan yang mengerikan ini dengan akhir yang bahagia.
“Ini memang hanya satu kemenangan, akan tetapi ini menjadi kemenangan yang penting bagi kami,” kata Zidane.
“Setelah beberapa hari terakhir ini mengalami kesulitan, kami akhirnya berhasil kembali menampilkan performa yang bisa kami lakukan. Ini menjadi permainan yang lengkap menghadapi lawan yang sulit, yang berat bagi kami. Akan tetapi kami berhasil mengamankan tiga poin dan juga meraih hasil cleansheet. Ini menjadi malam yang indah bagi kami, karena rival kami yang lain juga ada yang kalah dan ada juga yang memetik hasil imbang,” papar juru strategi yang sudah menangani tim bertabur bintang berjuluk Los Galacticos sejak awal tahun 2016 yang lalu tersebut.
Selain itu, pelatih berkebangsaan asal Prancis ini juga mengatakan bahwa Real Madrid juga sudah merasa termotivasi ketika melihat Atletico Madrid memetik hasil imbang tanpa gol ketika berhadapan dengan Deportivo Alaves, Barcelona kontra Real Betis yang berakhir dengan skor imbang 1-1, sedangkan Sevilla menelan kekalahan dengan skor 3-1 di tangan Espanyol.
“Ketika kau melihat rival kalian gagal memetik poin penuh, itu memberikan motivasi yang lebih banyak kepadamu,” imbuh Zidane.
“Kami sudah membicarakan soal ini. Kami memperhatikan pertandingan tim lain. Yang paling penting kemudian adalah apa yang bisa kami lakukan, dan kami bisa senang dengan hasil clean sheet ini, tiga gol, dan tiga poin,” tandas ahli taktik berusia 44 tahun ini.
Ronaldo menjadi salah seorang dari penggawa Real Madrid yang mendapat perlakuan yang tidak pantas dari para suporter tim tuan rumah di awal pertandingan. Akan tetapi, pemain terbaik dunia yang baru saja menyabet penghargaan Ballon d’Or 2016 ini membalas hal itu dengan mencetak satu gol dan mengirim satu umpan matang jelang usianya menginjak angka 32 tahun pada akhir pekan mendatang.
“Saya tidak yakin mereka mencemooh Cristiano,” klaim Zidane.
“Hari ini menjadi apresiasi yang bisa kami berikan kepada fans. Memang ada sejumlah cemoohan, yang bisa saja selalu terjadi dan kadang kala kami bisa merasa terganggu dengan hal itu. Akan tetapi hari ini para suporter memberikan dukungan kepada kami dari awal sampai akhir pertandingan. Ini menjadi sesuatu yang penting, karena para pemain membutuhkan itu. Dengan semuanya menyatu secara bersama-sama kami bisa meraih sesuatu yang penting,” papar manajer berjuluk Zizou itu.
Zidane yang juga merupakan mantan pemain yang pernah membela Real Madrid ini mengatakan bahwa dia bisa merasa senang dengan bagaimana timnya bisa mengatasi secara taktik menghadapi Real Sociedad yang terlihat nyaman ketika mendominasi penguasaan bola akan tetapi hanya sedikit mampu membuat sedikit peluang selama 90 menit.
“Penguasaan bola bukan segalanya di dunia sepak bola,” beber Zidane.
“Kau melihat itu dari gol pertama, bola yang langsung mendarat pada Cristiano dan kemudian ada pemain yang datang dari kedalaman seperti Mateo. Kami merasa senang dengan itu karena kau seperti melihat sesuatu yang sudah kau persiapkan akhirnya terwujud dengan baik. Di babak pertama tekanan yang kami berikan tidak begitu berjalan dengan baik, akan tetapi kami berhasil memperbaiki hal itu dan tampil dengan lebih baik di babak kedua. Kadang kala memang perlu untuk bisa bermain lebih keras usai turun minum. Mereka memberikan kesulitan ketika kami bermain dengan blok yang lebih dalam,” jelas pelatih yang sukses mengantar Real Madrid menjadi juara Liga Champions musim 2015/16 yang lalu itu.
Sementara itu, daftar pemain Real Madrid yang mengalami cedera lambat laun mulai berkurang. Pekan depan Luka Modric dan James Rodriguez kemungkinan besar sudah bisa kembali tampil merumput ketika tim raksasa asal ibukota Spanyol ini akan melakoni laga tandang kontra Celta Vigo dalam pertandingan lanjutan La Liga Spanyol akhir pekan nanti. Akan tetapi, khusus untuk mantan pemain termahal dunia Gareth Bale belum ada kabar sampai kapan penggawa tim nasional (timnas) Wales ini bisa kembali tampil bersama dengan Los Galacticos.
“Rencana kami adalah untuk bisa mendapatkan Luka lagi pekan depan, akan tetapi saya tidak bisa mengatakan dengan pasti kapan tepatnya itu,” ujar Zidane.
“Hal yang sama juga berlaku untuk James. Gareth sepertinya akan membutuhkan waktu yang lebih lama, akan tetapi dia sudah mulai mendapatkan semangatnya lagi, di luar lapangan, yang mana ini juga menjadi satu tanda yang penting. Kami harus bisa melaluinya satu langkah demi satu langkah, dan rileks dengan dia, dan ini menjadi sesuatu yang bisa kami lakukan. Saya tidak bisa memberikan kapan pastinya,” pungkas entrenador kelahiran kota Marseille tersebut.