Leicester City yang sedang puasa gol akan berusaha memperbaiki musim mereka ke arah yang benar saat menghadapi Manchester United hari Minggu besok.
Juara bertahan Liga Primer ini masih belum mencetak gol dalam empat pertandingan Liga Primer terakhir mereka, kalah dalam tiga pertandingan.
Jamie Vardy dan Riyad Mahrez telah terlibat dalam 28 gol lebih sedikit di Liga Primer dibandingkan musim lalu di tahap yang sama ketika kekuatan lini serang ini membawa mereka meraih gelar liga di musim lalu.
Inilah start terburuk dari tim juara bertahan dalam sejarah Liga Primer setelah 23 pertandingan dan jika melihat lebih dalam lagi, inilah performa lini bertahan terburuk dari seorang juara bertahan di liga papan atas di sepak bola Inggris.
Akan tetapi, Leicester baru memenangkan 18 poin dari 21 poin musim ini di King Power Stadium, termasuk mengalahkan Manchester City.
Mereka dipastikan menghadapi tim Manchester United yang belum terkalahkan dalam 14 pertandingan Liga Primer terakhir mereka, yang merupakan rangkaian tak terkalahkan terpanjang di lima liga Eropa papan atas.
Berita tim
Striker yang meminta hengkang Leonardo Ulloa masih belum fit bagi Leicester ketika dia masih berkutat dengan cedera paha.
Penyerang ini telah kembali berlatih ringan ketika dia berusaha menebus permintaan transfernya bulan lalu.
Striker lainnya Islam Slimani juga absen karena masalah cedera tetapi pemain baru Molla Wague bisa saja bermain setelah dia bergabung dengan status pinjaman dari Udinese di hari terakhir transfer dan Daniel Amartey kembali setelah Piala Afrika bersama Ghana.
Phil Jones kemungkinan absen bagi United.
Cedera kaki membuat pemain bertahan 24 tahun ini ditarik di menit 55 saat berhadapan dengan Hull hari Rabu lalu, membuat Eric Bailly kemungkinan diturunkan setelah usai membela Pantai Gading di Piala Afrika.
Pemain remaja Dean Henderson dipastikan berkunjung ke Leicestershire sebagai bagian dari skuad ini setelah dipanggil kembali dari masa pinjamannya di Grimsby setelah cedera yang melanda penjaga gawang ketiga Joel Pereira.
Statistik
Leicester City baru memenangkan satu dari 17 pertandingan mereka menghadapi Manchester United di semua kompetisi (D3 L13) – 5-3 di masing-masing laga di bulan September 2014.
Manchester United baru hanya kalah dua kali dari 21 pertemuan Liga Primer dengan Leicester City (W13 D6).
Pertandingan ini akan jadi pertandingan ke 2000 Leicester di liga papan atas (saat ini P1999 W642 D526 L831, tingkat kemenangan 32,1%).
Vardy baru terlibat dalam empat gol di dua penampilan Liga Primer menghadapi Manchester United di King Power Stadium (dua gol, dua asist).
Manchester United saat ini menjalani rangkaian tak terkalahkan terpanjang di kandang lawan di Liga Primer (enam pertandingan – W4 D2 L0). Ini adalah catatan tandang terbaik mereka di kompetisi ini sejak rangkaian tujuh pertandingan antara November 2014 dan Februari 2015.
Leicester adalah tim Liga Primer kelima yang gagal mencetak gol dalam empat laga pembuka sejak tahun baru, setelah Newcastle (2008), Swansea (gagal mencetak gol dalam empat pertandingan pertama Liga Primer di bulan Agustus & September 2011), Hull (2014) dan Aston Villa (2015) – tidak ada satu pun tim yang gagal mencetak gol di lima pertandingan pertama mereka.
The Foxes kalah dalam tiga pertandingan Liga Primer terakhir mereka – mereka tidak pernah kalah empat kali secara beruntun sejak bulan Februari 2015, rangkaian lima kekalahan di bawah Nigel Pearson.
Leicester City belum pernah memenangkan dua pertandingan kandang liga mereka menghadapi klub Manchester (United dan City) di musim yang sama sejak 1975-76.
Prediksi
Melihat situasi saat ini saya bisa lihat Leicester akan didegradasi. Mereak ada di rangkaian yang buruk dan menyaksikan mereka di Southampton – wow. Manchester United harus memenangkan laga ini setelah hasil buruk menghadpai Hull dan itulah yang saya suka dengan laga ini, jika situasi imbang di 20 menit akhir, maka United akan habis-habisan.
Situasi itu bisa menguntungkan Leicester tetapi dengan kepercayaan diri mereka yang hancur dan cara mereka bermain, saya tidak bisa lihat mereka mendapatkan sesuatu. Mereka tidak akan pernah bangkit ke situasi musim lalu, tidak mungkin.
Tetapi mereka perlu mengumpulkan semangat yang mereka tampilkan di akhir musim sebelumnya untuk keluar dari zona degradasi.
Prediksi: 1-3
