Pochettino minta Tottenham tetap fokus

Mauricio Pochettino memerintahkan para pemain Tottenham untuk belajar dari perjalanan musim lalu dan siap untuk bangkit jika Chelsea tergelincir.

Spurs adalah rival terdekat Leicester di puncak klasemen Liga Primer musim lalu tetapi perburuan mereka berakhir dengan kekecewaan ketika akhirnya mereka turun ke peringkat ketiga di belakang Arsenal di hari terakhir.

Tim asuhan Pochettino kini kembali mengejar pemuncak klasemen ketika mereka ada di urutan kedua, sembilan angka terpaut dengan Chelsea dengan 15 pertandingan tersisa, tetapi pelatih asal Argentina ini ingin para pemainnya untuk tetap fokus terus mengejar pemuncak klasemen tersebut – dan itu artinya bertahan di peringkat dua.

“Buat saya, hal paling penting adalah siap untuk mengambil kemungkinan jika Chelsea memberi kemungkinan itu,” ungkap Pochettino.

“Musim lalu, kami datang di laga terakhir berada di posisi dua klasemen tetapi kami finis ketiga. Jika kemungkinannya adalah memenangkan liga kami jelas telah kehilangan kemungkinan memenangkan liga.

“Kami harus siap. Semua tergantung pada kami. Semua yang bisa kami lakukan adalah siap jika kemungkinan itu ada. Jika tidak ada, tidak apa-apa. Tetapi jika Chelsea kehilangan performa dan kehilangan hasil mereka, kami perlu siap untuk mengambil tempat mereka.

“Itulah satu pelajaran yang kami petik dari musim lalu. Semua tentang kami. Jika Chelsea kalah, kami perlu memastikan bukan tim lain yang mengambil tempat kami. Sekarang kami ada di urutan dua, kami perlu mempertahankannya.”

Tottenham menjamu Middlesbrough hari Sabtu ini, sedangkan the Blues di kandang menjamu pesaing gelar lainnya Arsenal.

Sementara itu, Antonio Conte memberita tahu para pemain Chelsea untuk “terus fokus” dan melupakan pembicaraan tentang gelar jelang pekan ini.

Tim asuhan Conte sendiri akan menjamu Arsenal dengan keunggulan sembilan poin di puncak, dan mantan pemain Arsenal Robert Pires yakin trofi Liga Primer sudah diputuskan dengan 14 pertandingan tersisa jika Chelsea menang di Stamford Bridge.

Tetapi bos Chelsea, yang membawa Juventus meraih tiga kemenangan gelar beruntun, ingin skuadnya untuk terus menjaga tensi tinggi yang membuat mereka menang 13 pertandingan secara beruntun setelah kekalahan di bulan September di Emirates.

“Semua bisa terjadi,” ungkapnya. “Penting sekali untuk menjaga intensitas tetap tinggi. Jika seseorang berpikir liga ini sudah usai, saya tidak yakin.

“Saya ingin mempertahankan tensi ini, ini tensi yang tepat. Di masa lalu saya harus bertarung untuk memenangkan gelar dan saya tahu kami harus fokus. Ada 15 pertandingan tersisa dan ada banyak tim besar di belakang kami.”

Arsenal unggul 3-0 saat turun minum di bulan September lalu, memaksa Conte merombak empat pemain belakangnya menjadi tiga pemain belakang yang jadi ciri khasnya di Italia.

Chelsea tidak pernah menoleh ke belakang lagi, tetapi dia mengatakan: “Sangat penting mengingat kekalahan menghadapi Arsenal. Kekalahan yang buruk, 3-0 setelah babak pertama.

“Dan dalam pikiran saya selalu saat ini, saat ini, kekalahan ini. Saya harap itu juga ada di benak pemain saya.

“Banyak hal berubah sekarnag. Tentu kami masih satu tim. Kami ingin memberikan performa yang baik hari ini.”

Copyrights © 2019. All rights reserved.