Kapten West Ham United Mark Noble mengatakan bahwa dia “marah dan kecewa” dengan Dimitri Payet dan mengungkapkan bahwa dia belum lagi berbicara dengan bintang yang sedang galau ini dalam beberapa binggu.
Playmaker Prancis ini tidak terpilih masuk ke dalam skuad the Hammers dalam kemenangan 3-0 hari Sabtu lalu atas Crystal Palace setelah memberi tahu manajer Slaven Bilic bahwa dia tidak lagi mau bermain bagi klub.
Payet diberitakan siap kembali ke Prancis dengan berita resmi dari mantan klubnya Marseille dipastikan akan mengadakan pembicaraan dengan West Ham hari Senin nanti untuk membicarakan kontrak.
Ketika ditanya mengenai Payet, Noble mengatakan: “Saya marah dan kecewa, karena saya selalu mengatakan bahwa dia adalah salah satu pemain terbaik yang pernah bekerja sama dengan saya.
“Saya mengatakannya karena saya sudah tidak berbicara lagi dengannya selama dua atau tiga minggu ke belakang – hubungan yang luar biasa dengannya, tetapi saya tahu alasannya.
“Saya tidak akan berkomentar tentang alasan mengapa dia ingin pergi tetapi saya tahu bahwa jika seseorang tidak mau bermain bagi tim maka mereka lebih baik tidak bermain sama sekali.”
Noble juga memuji manajernya Slaven Bilic atas cara dia menangani situasi yang sulit ini.
“Saya kira manajer melakukan langkah tepat karena situasi ini sulit,” ungkapnya. “Anda harus memenangkan laga dan jika anda mendapati bahwa pemain terbaik anda tidak mau membela anda maka jelas dia harus melakukan sesuatu.
“Saya ada di sini selama hidup saya jadi saya merasa sulit menyadari bahwa seseorang tidak mau bermain bagi West Ham. Ini klub besar dan dia jelas sangat dipuja di sini oleh fans. Tetapi sepak bola dan fans berubah dengan sangat cepat.”
